Analisa Ekonomi Dalam Pengadaan Bangunan Sipil
Analisa Ekonomi Dalam Pengadaan Bangunan Sipil
Ekonomi
teknik adalah suatu disiplin yang menerapkan prinsip-prinsip ekonomi dalam
melakukan judgement untuk memilih dan menggunakan seluruh sumber daya secara
ekonomi agar dapat memberikan benefit bagi manusia. Dalam suatu pasar yang
kompetitif, apabila suatu perusahaan dituntut untuk tetap dapat berkembang dan
survive (dalam arti profitable), maka setiap keputusan yang memperhitungkan
setiap rupiah dalam proses rekayasanya dapat disebut sebagai keputusan yang melibatkan
aspek ekonomi teknik. “Tugas” ekonomi teknik adalah mencari kompromi (balance)
antara tradeoff yang mungkin timbul ke dalam suatu solusi yang paling ekonomis.
(Mandiyo Priyo, 2012)
Infrastruktur bangunan sangatlah
berpengaruh terhadap ekonomi (secara makro dan mikro) suatu wilayah, karena
bangunan didirikan untuk suatu tujuan yang diharapkan berdampak positif. Kedudukan
analisa ekonomi pada suatu proyek sangatlah penting, karena dengan analisa
ekonomi maka kita dapat tau keuntungan jika suatu bangunan didirikan, dan
bahkan dapat meminimalisir kerugian pada segi ekonomi yang akan datang di
kemudian hari.
Proses
pelaksanaan analisis ekonomi dalam bidang konstruksi dilakukan dengan
menggunakan suatu prosedur terstruktur dan teknik-teknik pemodelan secara matematis.
Hasil analisis ekonomi kemudian digunakan dalam pengambilan keputusan yang
melibatkan dua alternatif atau lebih dan biasanya termasuk pengetahuan analisis
engineering. Suatu prosedur analisis ekonomi teknik yang baik menggabungkan
prinsip-prinsip dasar yang terdiri dari 7 langkah, yaitu:
1. Membuat alternative (keputusan)
2. Fokuskan pada perbedaan-perbedaan
3. Gunakan sudut pandang yang konsisten
4. Gunakan satu ukuran umum
5. Pertimbangkan kriteria yang relevan
6. Membuat tugas suatu ketidakpastian
Tinjau kembali keputusan-keputusan yang telah dibuat
Komentar
Posting Komentar